Proses pendinginan pada system pengenalan service cooling tower berlangsung dengan system kerja penukaran panas yang menggunakan media udara dan air, berkontak secara langsung satu sama lain sehingga terjadi perpindahan panas. Kelebihan air kondensat dari proses yang terjadi pada menara pendingin akan diinjeksikan kembali kesumur reinjeksi. Reinjeksi dilakukan untuk mengurangi pengaruh pencemaran lingkungan dapat mengurangi subsidence serta recharge water bagi reservoir di perut bumi ini.
Sistem pendingin pada unit PLTP terdiri dari dua macam sistem sirkulasi yaitu sistem air pendingin utama ( Main Cooling Water System ) yang melayani pendinginan pada kondensor dan sistem air pendingin sekunder ( Secondary Cooling Water System ), yang melayani pendinginan untuk peralatan bantu seperti Oil Cooler, Generator Air Cooler, dan Compressor Air Cooler. Pendinginan ini terjadi sebagai akibat adanya penguapan dari sebagian air kedalam aliran udara yang mempunyai kelembaban rendah, sehingga air panas akan melepaskan sebagian panas sensibelnya dengan jumlah yang sama dengan jumlah panas laten yang diperlukan untuk terjadinya penguapan tersebut.
Cara kerja yang baik pada service cooling tower
Cara kerja yang dilakukan oleh service cooling tower, Air panas masuk melalui hot water inlet port pada cooling tower dengan dibantu oleh pompa kemudian naik kebagian atas cooling tower tersebut. Air kemudian keluar melalui lubang2 yang ada pada sprinkler. Sprinkler akan berputar sambil melepaskan air dan mendistribusikannya secara merata di bagian atas cooling tower. Air yang keluar dari sprinkler ini kemudian masuk ke water column dan bersinggungan dengan aliran udara yang arahnya berlawanan (air panas turun ke bagian bawah cooling tower, sementara udara masuk dari bagian bawah untuk seterusnya keluar dari bagian atas).
Pada saat persinggungan antara air dan udara ini, sejumlah kalor akan dilepaskan dari air yang bertemperatur lebih tinggi ke udara yang bertemperatur lebih rendah. Akibatnya temperatur air akan turun. Temperatur air yang sudah dingin ini kemudian ditampung di bagian bawah cooling tower (basin) untuk kemudian disirkulasikan lagi menuju ke kondenser agar bisa menyerap kalor lagi. Pada saat persinggungan antara air dan udara, sejumlah air akan ikut terbuang ke udara, sehingga volume air akan berkurang, dan untuk mengatasinya, maka make-up water yang dihubungkan dengan jalur air domestik (PAM) dengan dilengkapi pelampung akan tetap menjaga agar level air di penampung tidak berkurang.
Kelebihan memakai service cooling tower
Banyak kelebihan yang didapat memakai service cooling tower karena akan mempermudah melakukan service tersebut. Perpindahan kalor yang terjadi pada cooling tower berlangsung dari air ke udara tak jenuh. Ada dua penyebab terjadinya perpindahan kalor yaitu perbedaan suhu dan perbedaan tekanan parsial antara air dan udara. Suhu pengembunan yang rendah pada cooling tower membuat sistem ini lebih hemat energi jika digunakan untuk system refrigerasi pada skala besar seperti chiller. Salah satu kekurangannya adalah bahwa sistem ini tidak praktis karena jarak yang jauh antara chiller dan cooling tower sehingga memerlukan system pemipaan yang relative panjang. Selain itu juga biaya perawatan cooling tower cukup tinggi dibandingkan system lainnya.
Kelebihan dan kekurangan yang terjadi pada service cooling tower AC Sentral, Kelebihannya Kebisingan dan getaran mesin pendingin hamper tidak mempengaruhi ruangan, Perbaikan dan pemeliharaan lebih mudah, Seluruh beban pendingin semua ruangan dalam bangunan dapat dilayani oleh satu system ( unit ) saja, Kelembapan udara dapat diatur.Kekurangan pada cooling tower antara lain Harga mula cukup tinggi, Biaya operasional yang cukup mahal, Unit sentral tidak dapat dipakai untuk rumah sakit, karena kuman- kuman dari ruangan untuk penderita penyakit menular ( melalui saluran udara balik ) dapat disebarkan ke ruangan – ruangan lain. Jika satu komponen mengalami kerusakan dan sistem AC sentral tidak hidup. Jika temperatur udara terlalu rendah atau dingin maka pengaturannya harus pada termostat di koil pendingin pada komponen AHU.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar